Minggu, 18 Oktober 2009

"umroh" ke tanah suci




Banyak sekali penyesatan di institusi agama yang dianggap resmi dan benar oleh dunia ini. Dan institusi2 tersebut tidak dibubarkan dan hingga kini berseru bahwa mereka institusi agama yang benar.
Suatu contoh diserukannya " umroh ke tanah suci (Jerusalem) ".
Penggunaan kata "umroh" dan tanah suci itu pun sudah salah. Bila BEKAS kelahiran dan pembunuhan JESUS, justru itu jadi tanda buruk bagi manusia dan buktinya bangsa Israel "dibantai" bagai ayam pada jaman NAZI.

Sejak pencurahan rohNYA kepada orang-orang pilihanNYA, tanah suci itu tidak hanya di suatu lokasi saja, tetapi ada dimanapun sesukaNYA. Dimanapun utusanNYA (yang memiliki kemurniaNYA) di situ pula DiA berada.
Roh NYA tidak dibatasi ruang dan waktu.,

Dahulu ketika studi di agama K, kami mengecam agama Ko yang berziarah kesana kemari dan dinyatakan pemborosan biaya. Namun di agama K bila berkaitan dengan politik dan uang, maka ya... justru dipropagandakan.

Sejak Ratusan tahun lalu jelas sekali bahwa institusi K itu tidak punya kharisma / prinsip yang jelas, selain melalukan pembunuhan secara langsung dan tidak langsung berkedok kasih dan BAPA.

walaupun menganut trinitas, namun dalam pelaksanaannya ternyata trinitas yang lain (gold glory gospel) dan lebih berfokus kepada dimensi materi yang sempit.

Bila propaganda bisnis (skala nasional atau internasional) sebaiknya hati hati dalam pemakaian kata kata dan jangan menyangkutkan dengan agama atau kesucianNYA.

Pergi ke "tanah suci" tidak menjamin kita dapat bersamaNYA. Ingat hal ini, dan jangan mau terus menerus dipermainkan institusi agama yang bagaikan lekuk lekuk ular.

Ada pula acara persembahan materi di puncak G.Sinai (walaupun bukan gunung asli nya). Ini juga penyesatan !
Sekali lagi, hati-hati, banyak institusi agama gemar sekali menggunakan permainan sugesti dan psikologi selain saoundtechnology (dapat mempengaruhi kesadaran manusia). Ada pula trik trik mukjizat palsu yang pernah diselidiki FBI dan pernah kami saksikan / ketahui langsung.
http://breadwine.blogspot.com/2009/10/jangan-bangga-jadi-orang-munafik-dan.html

Tidak ada komentar: