Senin, 29 Agustus 2011

" T J " HB - AS (1)


manusia bole berpikir dong... , kalo ngga bole, buat apa dikasi otak ?

Kalau soal boleh mikir tentu boleh. Tapi sejak manusia jatuh dalam dosa, pikirannya di develop dgn cara pengetahuan Baik dan Jahat. Setelah terima TUhan Yesus, harus rela tak dipimpin oleh otak sendiri tapi oleh Otak Dia, agar tak sesat lagi. Pikiran itu harus diganti total dengan "Pikiran Kristus". Jadi pikiran kita sekarang tinggal berfungsi untuk mengerti pikiran Dia dan melangkah sesuai dengan pikiran Dia itu.


Manusia diciptakan dengan "potensi" bahkan disebut " talenta "

Talenta bukan potensi manusiawi, tetapi suatu kemampuan yang diberi oleh Tuhan. Jadi talenta dalam Alkitab bukan "bakat" atau "talent" yang berasal dari kemampuan manusia sendiri.
bila manusia mengembangkan potensi dirinya , seperti mengembangkan 4 nyawa nya, apa salah ? kenapa salah ?
Bila 4 roh manusia itu yang dikembangkan maka jadinya adalah jadi "orang pinter" seperti orang Kejawen. Pusat hidupnya adalah is limo pancer, alias hidup untuk dirinya sendiri. Sedang yang lahir baru, dapat 7 roh Allah, bahkan jadi 9 karena ada juga Roh Kudus dan roh Allah Bapa. Hidupnya untuk Dia saja yg telah menyelamatkan dia.
2Kor 5:15 Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.


apakah dunia roh masih bergantung atau berkaitan dengan dunia materi ?

Sebaliknya, dunia materi itu tergantung dari dunia roh. Kalau roh seseorang sakit maka tubuhnya ikut sakit. Kalau Roh orang itu sembuh, tubuhnya akan sembuh juga. Kalau orang sakit, dokter tangani dunia materinya dan susah payah harus potong sana dan potong sini. Tapi bila orang rohani tangani, mereka hanya main tengking roh2 tertentu dan mengisi dengan roh-2 tertentu yang lain, maka orang itu sembuh tanpa operasi.

Tidak ada komentar: