Kamis, 06 Agustus 2009

Kenyataan yang sama sekali tidak logis ???



Benarkah hal ini ?

Sampai sekarang sekitar 90% dari minyak kita dieksploitasi oleh perusahaan minyak asing. Tambang kita dikeruk pemodal asing dan hasil milik mereka itu dicatat oleh Biro Pusat Statistik kita sebagai Produk Domestik Bruto Indonesia. Bangsa Indonesia kebagian royalti dan pajak yang relatif sangat kecil. Hasil tambang dan mineral sangat mahal yang milik pemodal asing itu ketika diekspor dicatat oleh Biro Pusat Statistik sebagai ekspor Indonesia yang meningkat.

Sejak tahun 1967, tanpa membunuh siapapun, elit bangsa Indonesia sendiri telah menyerahkan selaga-galanya kepada kekuatan-kekuatan non-Indonesia yang lebih kuat dan lebih raksasa.

Apakah hal ini kebodohan, karena pengkhianatan, ataukah karena keyakinan bahwa liberalisme, dan fundamentalisme pasar dihayati bagaikan agama adalah hal yang tidak jelas.

Tidak ada komentar: